Posted in Selarik Sajak

Ricik Sang Waktu

Aku takut pada ricik sang waktu
Yang mungkin akan membawaku
Pada lorong-lorong kosong
Berdinding kesunyian
Yang menggema
Hening suara mu

Aku takut pada ricik sang waktu
Yang dapat mengombak
Menyapu penuh deru
Lalu menarik segala sesuatu
Menuju ketiadaan dan kekosongan

Ricik sang waktu bersenandung pelan
Diantara riuh rendah bising penuh kesunyian
Diantara penuh sesak kekosongan
Diantara hening suara
Yang memantulkan sunyi

Kemanakan ricik sang waktu akan membawaku?
Menuju inti dalam penyatuan mu?

Biarlah ricik sang waktu
Yang akan mengikat kalbu-kalbu
Yang merindu
Rindu sunyi
Ricik sang waktu.

 

Yogyakarta, 2016

Author:

Seorang pemuda biasa, pencinta puisi dan senja. Penikmat coklat yang sedang belajar memahami hakikat hidup dan kehidupan.

16 thoughts on “Ricik Sang Waktu

  1. Aku takut kalau tidak bisa memanfaatkan waktu
    Karna aku tau…
    Waktu akan terus berputar
    Dan akan berhenti pada waktu
    Aku takut …
    Karna aku tau banyak waktuku
    Terbuang dengan sia sia
    Ckckckc

    Like

Mari Berbagi Pemikiran :)